Kemenag Gelar Upacara Hari Amal Bhakti ke-79: Mengusung Tema “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas”
Jumat, 03 Januari 2025, 22:29:22 WIB
Jakarta (DBK)---Kementerian Agama (Kemenag) menggelar upacara bendera untuk memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 pada Jumat (3/1/2025). Upacara yang berlangsung di halaman Kantor Kementerian Agama, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta ini dihadiri oleh Dirjen Bimas Kristen beserta seluruh pejabat Eselon I di lingkungan Kementerian Agama dan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag, serta sejumlah pejabat penting.
Dengan mengusung tema “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas”, momentum HAB tahun ini menjadi simbol komitmen Kemenag dalam mendukung implementasi Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran. Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menegaskan pentingnya semangat persatuan untuk mewujudkan cita-cita bangsa.
“Semangat Hari Amal Bhakti tahun ini mencerminkan dedikasi seluruh jajaran Kementerian Agama dalam memperkokoh ideologi Pancasila, mendukung demokrasi, serta mendorong toleransi antarumat beragama. Ini semua untuk mencapai masyarakat yang adil, makmur, dan harmonis,” ujar Menag dalam sambutannya.
Menag Nasaruddin menekankan bahwa tema “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas” adalah cerminan visi Pemerintahan Prabowo-Gibran. “Indonesia Emas hanya dapat terwujud jika umat bersatu dan hidup dalam harmoni. Sebaliknya, visi besar ini akan sulit tercapai jika masyarakat terpecah,” ujarnya tegas.
Dalam sambutanya, Menag juga mengajak seluruh jajaran Kemenag untuk aktif dalam kampanye global mengenai pelestarian lingkungan.
“Suara agama sangat dibutuhkan dalam mencegah kerusakan lingkungan. Forum internasional seperti COP-28 di Abu Dhabi dan COP-29 di Azerbaijan bahkan memberikan ruang khusus untuk perspektif lintas agama. Ini menunjukkan pentingnya peran agama dalam mengatasi isu global,” ungkapnya.
Deklarasi Istiqlal yang ditandatangani oleh Paus Fransiskus dan Imam Besar Masjid Istiqlal pada 5 September 2024 juga menjadi bukti nyata upaya global untuk mendorong toleransi dan kerja sama lintas agama demi menjaga bumi.
Selain isu lingkungan, Menag menekankan pentingnya penguatan pendidikan keagamaan. Menurutnya, pendidikan yang menghasilkan generasi cerdas, berakhlak mulia, dan peduli sosial adalah pondasi kuat menuju Indonesia Emas.
“Sebagai bagian dari program prioritas Pemerintahan Prabowo-Gibran, Kemenag akan meluncurkan program makan bergizi gratis untuk lembaga pendidikan binaan kami. Ini adalah langkah strategis untuk menciptakan generasi unggul,” jelasnya.
Di usia ke-79, Kemenag juga menyoroti pentingnya pemberdayaan ekonomi umat. Menag menyebut bahwa langkah ini menjadi bagian dari upaya mewujudkan Asta Cita Pemerintah sekaligus mengurangi kemiskinan.
Selain itu, reformasi birokrasi dan pencegahan korupsi menjadi prioritas utama Kemenag tahun ini. Menag mengingatkan bahwa integritas ASN sangat penting untuk mendukung visi besar bangsa.
“Mari kita satukan langkah dan bulatkan tekad untuk terus berkhidmat demi agama, bangsa, dan negara. Jadilah sahabat spiritual umat sesuai kapasitas masing-masing,” tutup Menag penuh semangat.
Dengan peringatan Hari Amal Bhakti ke-79 ini, Kementerian Agama menunjukkan tekadnya untuk menjadi garda terdepan dalam membangun Indonesia yang rukun, harmonis, dan maju.
-------------------------------------------------------------------------
Sumber : Humas Kemenag
Berita Terkait
- Kado HAB ke-79, Kemenag Raih Indeks SPBE dengan Predikat Memuaskan
- Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Raih Penghargaan "Program Inovasi Komunikasi Keagamaan dan Mimbar Agama" di Humas Kemenag Award 2024
- Panitia Natal Nasional dan PGI Bersama Sukseskan Puncak Perayaan Natal Nasional Tahun 2024 di Jakarta
- Dirjen Bimas Kristen Hadiri FGD Penyusunan Buku Panduan Antikorupsi dalam Perspektif Agama yang Digelar KPK
- Direktur Pendidikan Kristen Pimpin Apel Awal Minggu Kerja, Ajak Tingkatkan Semangat Kerja Menyambut Natal