Menkominfo Apresiasi Pelaksanaan Seminar Penguatan Moderasi Beragama Ditjen Bimas Kristen Kementerian Agama"

Senin, 11 Desember 2023, 13:43:13 WIB

Balikpapan, (DBK) -- "Saya ingin memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para tokoh agama kristiani yang telah mendukung upaya-upaya penguatan moderasi beragama sekaligus mendorong umat menghadirkan damai sejahtera bagi Indonesia baik di ruang fisik maupun di ruang digital," kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, Senin (10/12/2023).

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Menkominfo saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Seminar Penguatan Moderasi Beragama bagi Pimpinan Lembaga Keagamaan Kristen dan Tokoh Agama dengan Pemda Kalimantan Timur/Ibu Kota Nusantara.

Seminar Penguatan Moderasi Beragama ini diselenggarakan sebagai rangkaian acara dari Perayaan Natal Nasional 2023 yang akan terlaksana pada 27 Desember 2023 mendatang di Surabaya, Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Menkominfo juga menjelaskan bahwa Perayaan Natal Nasional 2023 merupakan ungkapan suka cita umat Kristiani di Indonesia dalam menyambut kelahiran Yesus Kristus.

"Perayaan Natal Nasional tahun 2023 ini mengangkat tema: Kemuliaan bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi (bdk. Lukas 2:14)," jelas Menkominfo yang hadir secara daring.

Sejalan dengan misi kehadiran Yesus Kristus di dunia, lebih lanjut dikatakan, melalui tema ini umat kristiani di Indonesia diajak untuk mewujudkan perdamaian di tengah keberagaman etnis dan budaya untuk mengobarkan terus semangat kebhinekaan sekaligus semangat persatuan, karena kebhinekaan dan persatuan ada dalam satu tarikan nafas kita sebagai warga Indonesia.

"Pesan perayaan Natal Nasional tahun 2023 merupakan sebuah pesan universal yang bermanfaat bagi bangsa Indonesia," terangnya.

"Seiring dengan dimulainya tahapan pemilu 2024, kita harus mendukung terciptanya pemilu yang damai untuk menentukan masa depan bangsa, selain itu tetap teguh menjaga persatuan nasional melalui keberagaman dalam rangka memuliakan nama Tuhan," sambungnya.

Menkominfo juga mengatakan bahwa perayaan Natal Nasional 2023 ini merupakan perayaan Natal terakhir bagi Presiden Joko Widodo, oleh karenanya harus berkesan bagi semua orang dan bisa menghadirkan damai di bumi.

"Ibadah ini mengajak umat untuk mendalami karya penyelamatan Tuhan dan merasakan damai sejahtera dalam konsep keberagaman budaya Indonesia," terangnya.

Setelah ibadah, sambungnya, acara akan dilanjutkan dengan acara perayaan yang menunjukan seluruh etnis di Indonesia, melahirkan artis dan seniman nasional yang rencananya akan dihadiri lebih dari 25 ribu dan mungkin bisa mencapai angka 30 ribu umat kristen yang berasal dari berbagai interdenominasi dan akan ditayangkan secara langsung di tv nasional serta berbagai kanal lainnya.

Hadir pula dalam pembukaan seminar penguatan beragama ini Dirjen Bimas Kristen Jeane Marie Tulung, Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo yang juga dipercaya menjadi Wakil Ketua Panitia Natal Nasional 2023 Semuel Abirjani Pangerapan dan Staf Khusus Menteri Kominfo yang juga merupakan Sekretaris Umum Panitia Natal Nasional 2023 Dedi Permadi.

Kegiatan yang dihadiri oleh 80 peserta yang terdiri dari para pimpinan sinode, tokoh agama dan perwakilan dari pemerintah daerah Provinsi Kalimantan Timur ini berlangsung selama 4 hari mulai dari Minggu sampai dengan Rabu (10 s.d 13 Desember 2023).

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

(Humas Ditjen Bimas Kristen)

Berita Terkait

• Sarat Toleransi, Direktur Urusan Agama Apresiasi Pembukaan Pesparawi XIV Se-Papua di Kabupaten Keerom
• Ibadah Awal Minggu Kerja Ditjen Bimas Kristen: "Apa yang Sudah Saya Lakukan?"
• Kegiatan Pengembangan Kapasitas Penyuluh Agama Kristen Resmi Dibuka di Jayapura
• Penyuluh Agama Kristen Sulawesi Selatan Hadirkan Strategi Baru untuk Memperkuat Sinergi dan Kualitas
• Menteri Agama RI Membuka Sidang Raya XVIII PGI, Serukan Rumah Ibadah sebagai Rumah Kemanusiaan

Berita Terpopuler