Pendeta Poluan: “Berkat Dalam Pekerjaan”
Senin, 06 Mei 2024, 11:27:15 WIB
.jpeg)
Berkat dalam pekerjaan menjadi tema dari firman Tuhan yang disampaikan oleh Pdt. Meyke Poluan dalam Ibadah awal minggu kerja Ditjen Bimas Kristen di Gd. Kementerian Agama, M.H. Thamrin lt. 10, Senin (06/05/2024).
Dalam renungannya, Ketua Jemaat Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Eben Haezer Cikarang ini, menyampaikan bahwa semua manusia rindu diberkati. “Sejak mulanya Allah punya tujuan memberkati umatnya, Tuhan punya rancangan yang baik bagi setiap yang berharap kepada-Nya,” ujarnya.
Mengutip kitab Ulangan 28:1-6, Pdt. Poluan menjelaskan bahwa Musa mengingatkan umat Israel ketika keluar dari tanah Mesir dan untuk menikmati berkat Tuhan. “Tertulis “bahwa jika engkau baik-baik mendengar suara Tuhan, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya,” maka Tuhan akan memberkati segala pekerjaanmu, itu jelas dari bagian bacaan ini, jelas dikatakan demikian,” jelasnya.
“Bagaimana agar kehidupan kita diberkati?,” tanya bu Pendeta. “Ulangan 28:1-6 jelas dikatakan perintah untuk mendapatkan berkat, kita harus bekerja. Ketika Tuhan menciptakan manusia (dalam kitab Kejadian), manusia diciptakan untuk bekerja, juga dalam 2 Tesalonika 3:10, tertulis “… jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan,” tambahnya.
Pendeta juga menyampaikan tiga hal yang dapat dipahami dalam setiap pekerjaan yang dilakukan:
1. Bersyukirlah dengan setiap pekerjan yang dipercayakan Tuhan, kita jalani pekerjaan dengan sukacita iman, sekalipun ada tantangan pergumulan dalam melakukan pekerjaan kita, kalau dengan sukacita itu akan menjadi ringan.
2. Berkat Tuhan yang menjadikan kaya, kekayaan adalah berkat Tuhan semata-mata. Bekerja dan berdoa, sukacita akan dilimpahkan kepada kita. Utamakan Tuhan dan Tuhan akan memberkati kita.
3. Lakukan pekerjaan dengan penuh tanggung jawab, dengan semngat, bukan hanya tanggung jawab kepada atasan tetapi kepada Tuhan.
“Dimana saja kita bekerja, dimana saja kita pergi, dimana saja kita melakukan perintah Tuhan, kita akan diberkati,” sambungnya.
“Minta hikmat kepada Tuhan, hanya Tuhan yg akan memampukan kita , karena manusia terbatas tetapi kasih Tuhan tidak ada batasnya. Hari ini kita diingatkan, dalam Kolose 3:23 “Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia”. Tuhan mau pakai kita semua untuk menyenangkan hati Tuhan, mari kita tetap bersyukur dan memberikan karya terbaik untuk Tuhan”, pesan bu Pendeta kepada setiap yang hadir.
Berita Terkait
- Menag Tanam Sejuta Pohon Matoa di Hari Bumi
- SPKKN dan PTKKN Turut Serta Sukseskan Gerakan Penanaman 1 Juta Pohon Matoa
- Pemimpin Gereja Aras Nasional Dukung Kemenag Tanam 1 Juta Pohon Matoa
- Bimas Kristen Matangkan Persiapan Menuju Gerakan Penanaman 1 Juta Pohon Matoa
- Halal Bihalal Kemenag, Merajut Silaturahim Wujudkan Kerukunan dan Cinta Kemanusiaan
Berita Terpopuler

Penerimaan Mahasiswa/i Baru IAKN Tarutung
Dibaca: 3843 kali

Seleksi Nasional PMB Tahun Akademik 2019/2020
Dibaca: 3603 kali

Menteri Agama Melantik Sejumlah Pejabat di Lingkungan Kemenag
Dibaca: 1689 kali

Perpanjangan Jadwal Pendaftaran CPNS Kementerian Agama Tahun 2018
Dibaca: 1637 kali
