MIMBAR KRISTEN KEMENTERIAN AGAMA, Minggu, 29 Agustus 2021
Sabtu, 11 September 2021, 21:59:51 WIB

BELAJAR DARI JEMAAT DI FILADELFIA
Nats : Wahyu 3:7-10
"Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Filadelfia: Inilah firman dari Yang Kudus, Yang Benar, yang memegang kunci Daud; apabila Ia membuka, tidak ada yang dapat menutup; apabila Ia menutup, tidak ada yang dapat membuka. Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorang pun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku. Lihatlah, beberapa orang dari jemaah Iblis, yaitu mereka yang menyebut dirinya orang Yahudi, tetapi yang sebenarnya tidak demikian, melainkan berdusta, akan Kuserahkan kepadamu. Sesungguhnya Aku akan menyuruh mereka datang dan tersungkur di depan kakimu dan mengaku, bahwa Aku mengasihi engkau. Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Aku pun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi.”
Syalom jemaat Tuhan. Dari ayat-ayat di Wahyu 3:7-10, kita dapat membaca pesan Tuhan kepada malaikat (pemimpin) dan jemaat di Filadelfia, melalui rasul Yohanes. Perintah “tuliskanlah” penting untuk diperhatikan, karena manusia sering lupa. Maka firman Tuhan perlu ditulis, agar tidak gampang dilupakan. Tulisan tersebut bukanlah pesan dari pribadi Yohanes, tetapi dari Tuhan sendiri, Ia Yang Kudus, Yang Benar, yang memegang kunci Daud.
Kunci Daud membawa kita belajar dari kehidupan Daud. Meski ia orang yang sederhana dan kurang mendapat perhatian dari keluarganya, Tuhan berkenan melantiknya menjadi seorang raja. Jemaat Filadelfia pun adalah jemaat yang sederhana, dan itu sebabnya, Tuhan mau agar jemaat belajar dari kehidupan Daud.
Tuhan melihat hati manusia, bukan sekadar rupa. Seperti yang dialami Daud. Meski saudara-saudaranya memiliki postur yang lebih gagah, Tuhan memilih Daud yang adalah seorang penggembala. Tuhan selalu melindungi Daud saat ia masih menggembalakan. Ia dapat mengalahkan beruang dan singa yang ingin memakan domba-domba gembalaannya.
Tuhan yang memegang kunci Daud, Tuhan yang memberi kemenangan kepada Daud. Daud berhasil, Daud menang, itu semua karena Tuhan.
Tuhan yang membuka, tidak ada yang dapat menutup, apabila Tuhan menutup, tidak ada yang dapat membuka. Artinya, ketika Tuhan memberikan kemenangan, memberkati, tidak ada satu pun pihak yang dapat menghalangi.
Kekuatan, fasilitas, dan tenaga yang dimiliki jemaat Filadelfia sangat pas-pasan. Namun, ketika Tuhan membuka pintu berkat dan keberhasilan, tidak ada yang dapat menghalanginya.
Di ayat 9, ada jemaah Iblis, orang-orang beringas, orang-orang yang tidak takut akan Tuhan, mereka pada akhirnya akan diserahkan kepada jemaat Filadelfia. Orang-orang jahat itu bertobat karena pekerjaan Tuhan di dalam hati mereka.
Kunci kemenangan dan pertolongan Tuhan bagi Jemaat Filadelfia adalah ketika mereka menjadi jemaat yang penurut. Mereka menuruti firman Tuhan, dan tekun menantikan Tuhan. Sama seperti Daud yang juga taat kepada firman Tuhan. Ia tetap berpegang pada firman Tuhan. Tuhan memberi kemenangan saat ia mengalahkan Goliat. Sehingga dikatakan, Daud adalah orang yang berkenan di hati Tuhan.
Karenanya, bagi kita sekalian, meskipun kita dianggap kecil, pas-pasan, dan penuh kekurangan, milikilah hati yang taat pada firman Tuhan, dan tekun menantikan Tuhan. Tuhanlah yang memberi kemenangan dan dan memberi perlindungan dalam kehidupan kita. Ketika Dia sudah membuka pintu berkat dan keberhasilan, tak akan ada yang dapat menghalangi.
AMIN!
Berita Terkait
- Wakil Menteri Agama, KH. Romo H. R. Muhammad Syafi’i Buka Kebaktian Tahunan Nasional (KTN) ke-62 Yayasan Pelayanan Pekabaran Injil Indonesia (YPPII) di Batu
- Peran Penyuluh Agama dalam Membangun Toleransi dan Kerukunan Beragama: "Mewujudkan Harmoni di Tengah Keberagaman".
- Perkuat Pendidikan Kristen, Bimas Kristen Kolaborasi dengan Majelis Pendidikan Kristen Gelar Pelatihan Fasilitator (ToF) “Teaching for Transformation”
- Komitmen Terhadap Toleransi, Dirjen Bimas Kristen Hadiri Doa Lintas Agama Memperingati HUT Bayangkara ke-79
Berita Terpopuler

Penerimaan Mahasiswa/i Baru IAKN Tarutung
Dibaca: 3843 kali

Seleksi Nasional PMB Tahun Akademik 2019/2020
Dibaca: 3603 kali

Menteri Agama Melantik Sejumlah Pejabat di Lingkungan Kemenag
Dibaca: 1689 kali

Perpanjangan Jadwal Pendaftaran CPNS Kementerian Agama Tahun 2018
Dibaca: 1637 kali
