Mari "Menjadi Tenaga Pendidik yang Profesional di Generasi Alfa”, ajak Direktur Pendidikan Kristen

Kamis, 07 September 2023, 22:17:07 WIB

Jakarta (DBK) - Direktur Pendidikan Kristen Drs. Sudirman Simanihuruk, M.Th memberikan kuliahumum atas undangan dari Sekolah Tinggi Teologi (STT) Ekumene pada Kamis 7 September 2023 dengan tema “Menjadi Tenaga Pendidik yang Profesional di Generasi Alfa”. Adapun kuliah umumini bertempat di Hall Kampus STT Ekumene Kelapa Gading Jakarta Utara.

Dalam kuliah umumnya, Sudirman mengawalinya dengan mengatakan bahwa tema yang dijadikan kuliah umum ini adalah tema yang up to date dimana relevansinya sangat tinggi pada era sekarang. Dalam sesi perkuliahannya, Sudirman membagi tiga topik besar yang perlu dibahas dari hasil pemecahan tema.

Adapun tiga topik besar tersebut menurut Sudirman adalah yang pertama apa dan bagaimana pendidik profesional itu, yang kedua apa dan bagaimana generasi alfa itu, dan yang terakhir ialah bagaimana mendidik generasi alfa secara profesional.

Lebih lanjut Sudirman menjelaskan bahwa untuk menjadi seorang Pendidik haruslah memiliki empat standar kompetensi sesuai dengan yang tertulis dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen. Dalam pasal ke 10 Undang-undang tersebut menjelaskan bahwa seorang Pendidik harus memiliki kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi professional. Jika keempat kompetensi tersebut dimiliki, Sudirman yakin Pendidik tersebut dapat dikatakan sebagi Pendidik yang Profesional.

Berbicara mengenai generasi alfa, Sudirman mengutip pendapat Prof. Dr. H. Arief Rachman, M.Pd yang mengatakan bahwa generasi alfa adalah generasi yang mahir dan gandrung akan teknologi informasi serta berbagai aplikasi komputer, bahkan informasi yang diakses oleh para generasi ini tidak terbatas pada informasi yang berkaitan dengan pendidikan saja, melainkan informasi yang berkaitandengan kepentingan pribadi mereka juga.

Dari pendapat Prof. Dr. H. Arief Rachman, M.Pd tersebut, Sudirman meyakini bahwa generasi alfa adalah generasi yang lahir setelah tahun 2010. Kepekaan mereka terhadap dunia teknologi informasi menjadikan mereka sebagai generasi yang sangat melek teknologi sehingga segala aktifitas kehidupan mereka tidak bisa terpisahkan dari yang mananya teknologi digital.

Selanjutnya dalam sesi perkuliahannya, Sudirman memaparkan strategi yang seorang Pendidik harus lakukan dalam mendidik generasi alfa. Seorang Pendidik harus mulai terbiasa dengan kecanggihan teknologi dengan cara meningkatkan potensi dirinya dan membangun jejaring dengan sesama Pendidik lainnya. Kemudian seorang Pendidik harus memahami apa itu literasi digital yang didalamnya ada digital safety, digital ethics, digital culture dan digital skill.

Menutup kuliah umumnya, Sudirman mengingatkan bahwa kita semua sejatinya adalah seorang Pendidik. Mulai dari Pendidik untuk diri sendiri, untuk keluarga, bahkan untuk ruang lingkup kelas. Terus belajar beradaptasi dan mengembangkan diri adalah kunci penting bagi seorang Pendidik untuk bisa profesional dalam menjalankan tugas dan fungsinya. (RN)

Berita Terkait

• Menteri Agama Nasaruddin Umar Terima Delegasi United Evangelical Mission (UEM), Bahas Peran Strategis Agama dalam Pendidikan, Lingkungan, dan Toleransi
• Gelar Music Fiesta, IAKN Ambon Gandeng Pemkot dan Fresly Nikijuluw Serukan Pesan Damai
• Kolaborasi dengan Pemerintah Kota Ambon, IAKN Ambon Gelar Pameran Pendidikan
• Dirjen Bimas Kristen jadi Pembina Upacara Hari Pendidikan Nasional 2025 di IAKN Manado
• IAKN Toraja Wisuda 218 Mahasiswa Sarjana dan Pascasarjana, Dirjen Tekankan Integritas dan Peran Lulusan

Berita Terpopuler