Kunjungan Kerja Dirjen Bimas Kristen ke Nusa Tenggara Barat : “Mendorong Moderasi dan Kerukunan Umat Beragama”.

Sabtu, 20 Juli 2024, 10:07:56 WIB

Mataram (DBK)---Dirjen Bimas Kristen Kementerian Agama RI, Jeane Marie Tulung, melakukan kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Barat pada 19 Juli 2024. Mengawali rangkaian kunjungannya, beliau menghadiri temu sapa dengan umat Kristen yang berlangsung di GBI Rock Mataram Ministry. Acara ini dihadiri oleh ratusan umat Kristen dari berbagai denominasi yang penuh antusiasme menyambut kehadiran beliau.

Dalam sambutannya, Dirjen Bimas Kristen menyampaikan rasa syukur dan bahagia atas kesempatan untuk bertemu langsung dengan umat Kristen di NTB. "Ini adalah kesempatan yang luar biasa bagi saya untuk bertemu dengan saudara-saudari sekalian, merasakan semangat kebersamaan, dan melihat langsung bagaimana kehidupan beragama di sini berjalan dengan baik," ujar Dirjen.

Dirjen mengajak umat Kristen untuk terus menjaga dan merawat kedamaian, toleransi, dan kerukunan antarumat beragama yang selama ini telah terjalin dengan harmonis. "Tugas kita bersama adalah memastikan bahwa kerukunan ini terus terjaga dan bahkan diperkuat. Kedamaian, toleransi, dan kerukunan adalah fondasi bagi bangsa yang kuat dan bersatu," tambahnya.

Beliau juga menyampaikan pentingnya peran aktif umat Kristen dalam kehidupan sosial dan pembangunan bangsa. "Peran serta umat Kristen dalam berbagai bidang kehidupan sangat penting untuk memperkuat kesatuan dan kemajuan bangsa. Mari kita terus berkontribusi secara positif di tengah masyarakat," katanya.

Kunjungan kerja ini juga mencakup diskusi mendalam dengan para pemimpin agama lokal dan tokoh masyarakat mengenai tantangan dan peluang dalam menjaga kerukunan umat beragama di NTB. Dirjen juga menekankan pentingnya dialog yang terus-menerus dan saling pengertian antara berbagai kelompok agama untuk mengatasi perbedaan dan memperkuat persatuan.

Dirjen juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Pembimas Kristen Kanwil Kementerian Agama Provinsi NTB, Johson P. Nainggolan, yang telah bekerja keras memfasilitasi pertemuan ini. "Terima kasih kepada Pak Johson dan seluruh tim yang telah memungkinkan acara ini berlangsung dengan sukses. Pertemuan ini sangat berarti bagi kita semua," ungkapnya dengan penuh apresiasi.

Setelah acara temu sapa, Dirjen melanjutkan kunjungannya ke Hotel Lombok Astoria untuk menutup secara resmi kegiatan Pelopor Moderasi Beragama bagi pimpinan Gereja dan Pemerintah Daerah setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat komitmen terhadap moderasi beragama dan meningkatkan pemahaman serta kerjasama antarumat beragama.

Dalam penutupan acara tersebut, Dirjen menyampaikan terima kasih yang tulus kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan ini. "Kegiatan ini tidak akan sukses tanpa dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak. Saya berterima kasih kepada semua yang terlibat," ucapnya.

Dirjen mengajak setiap individu yang mengikuti kegiatan ini untuk berkomitmen menjadi agen perubahan positif dalam komunitas masing-masing. "Setiap dari kita memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan yang harmonis dan damai. Jadilah agen perubahan yang membawa dampak positif di lingkungan sekitar kita”.

Dirjen juga menyampaikan komitmen Kementerian Agama untuk terus mendukung inisiatif-inisiatif yang mempromosikan moderasi beragama dan toleransi. "Kami akan terus mendampingi dan mendukung upaya-upaya yang bertujuan memperkuat moderasi beragama dan kerukunan antarumat. Ini adalah bagian dari tanggung jawab kita bersama untuk membangun bangsa yang lebih baik," katanya.

Melalui kunjungan ini, Dirjen berharap hubungan antara pemerintah dan umat Kristen di NTB semakin erat, serta tercipta kerjasama yang lebih baik dalam menjaga dan mempromosikan nilai-nilai toleransi dan kedamaian di Indonesia. Kegiatan ini akan menjadi titik tolak penting dalam perjalanan menuju masyarakat yang lebih adil, sejahtera, dan beradab. Semoga kita semua terinspirasi untuk terus bekerja demi terwujudnya masyarakat yang adil, sejahtera, dan beradab," tutup Dirjen.

(RAS)

Berita Terkait