Buka Musda LPPD Sumatera Selatan Tahun 2024, Direktur Urusan Agama Kristen Minta Peserta Fokus Bahas Program Prioritas
Selasa, 27 Agustus 2024, 21:43:25 WIB

Prabumulih, (DBK) – Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama RI, yang diwakili oleh Direktur Urusan Agama Kristen Amsal Yowei, membuka secara resmi Musyawarah Daerah (Musda) Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Daerah VI Provinsi Sumatera Selatan tahun 2024, di Kota Prabumulih, Selasa, (27/08/2024).
Acara ini diikuti oleh 60 peserta perwakilan pengurus Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) dari 14 kabupaten/kota se-Sumatera Selatan.
Saat menyampaikan materi, Direktur Urusan Agama Kristen yang juga menjabat sebagai Sekretaris Lembaga Pengembangan Pesparawi Nasional (LPPN) menyoroti tentang strategi pengembangan program LPPD terutama kualitas penyelenggaraan Pesparawi di masa mendatang.
Dia berharap Musda ini dapat memperkuat koordinasi antar pengurus daerah, mengevaluasi program yang sementara dilaksanakan, menyiapkan dan melaksanakan program prioritas LPPD kedepan, serta persiapan keikutsertaan kontingen Sumsel pada Pesparawi Nasional XIV di Manokwari Papua Barat.m tahun 2025 mendatang.
“Kata kunci agar Musda ini berjalan dengan baik adalah “fokus”, dengan demikian waktu yang terbatas ini dapat dimanfaatkan dengan maksimal, menghasilkan rumusan program yang terukur dan mampu dilaksanakan untuk pengembangan Pesparawi di Provinsi Sumatera Selatan,” tegasnya
Lebih lanjut Direktur menjelaskan bahwa LPPN sebagai organisasi pembina terus berupaya memaksimalkan perannya mengembangkan program strategis yang berdampak positif bagi kemajuan Pesparawi di Indonesia.
“Sebagai LPPN kami bertugas Menyusun Pedoman dan Anggaran Pelaksanaan PESPARAWI Nasional, Menyusun anggaran pelaksanaan PESPARAWI Nasional, Menyiapkan dan menyediakan akomodasi, konsumsi dan transportasi lokal kontingen, serta sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam mensukseskan PESPARAWI Nasional,” jelas Direktur.
Selain itu, lanjut Direktur, LPPN juga bertugas Mempersiapkan dan melaksanakan PESPARAWI Nasional dengan baik, aman, tertib dan sukses. “LPPN terus menjalin hubungan dan kerja sama dengan para pihak, termasuk swasta untuk suksesnya Pesparawi Nasional,” tambah Direktur.
Tak kalah penting, sambung Direktur, LPPN bertugas membuat laporan pertanggungjawaban pelaksanaan dan keuangan kepada Menteri Agama/Ditjen Bimas Kristen dan LPPN, LPPD Provinsi/Kontingen PESPARAWI Nasional XIV.
“Demikian pula LPPD, tugas yang harus segera dilakukan adalah menyiapkan kontingen Provinsi ke PESPARAWI Nasional, membina hubungan kerjasama dengan Pemerintah dan Lembaga-lembaga sosial terkait, LPPN dan Panitia Pelaksana PESPARAWI Nasional, Mempersiapkan pemberangkatan serta memfasilitasi kontingen ke PESPARAWI Nasional XIV 2025,“ terangnya.
“Tentu saja Pesparawi bukan sekedar sebuah kompetisi untuk menjadi juara saja, tetapi menjadi sarana menumbuhkan iman percaya, menyampaikan kabar baik melalui seni, dengan demikian banyak orang terpanggil dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat,” tutup Direktur
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diakhiri dengan foto bersama.
Berita Terkait
- Kanwil Kemenag DKI Jakarta Serahkan Bantuan untuk Gereja HKBP Kapuk Sawah yang Terbakar
- Dirjen Bimas Kristen Dorong Pola Hidup Sehat bagi Lansia dalam Sosialisasi di Bogor
- Wakili Menag, Direktur Urusan Agama Kristen Hadiri Pembukaan Munas XIII PGLII 2025 di Balikpapan
- Pembekalan Pendeta Pratama dan Madya GPIB: Gereja sebagai Agen Transformasi dalam Membangun Karakter Bangsa
- Sidang Majelis Sinode Tahunan ke-2 Tahun 2025 Resmi Dibuka, Deklarasi Gereja Ramah Anak Dicanangkan
Berita Terpopuler

Penerimaan Mahasiswa/i Baru IAKN Tarutung
Dibaca: 3843 kali

Seleksi Nasional PMB Tahun Akademik 2019/2020
Dibaca: 3603 kali

Menteri Agama Melantik Sejumlah Pejabat di Lingkungan Kemenag
Dibaca: 1689 kali

Perpanjangan Jadwal Pendaftaran CPNS Kementerian Agama Tahun 2018
Dibaca: 1637 kali
