Kemenag Luncurkan Kurikulum Berbasis Cinta
Kamis, 24 Juli 2025, 10:51:19 WIB

Makassar (DBK)---Kementerian Agama Republik Indonesia secara resmi meluncurkan Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) dalam sebuah acara yang berlangsung di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Kamis (24/7/2025). Kurikulum ini dirancang sebagai upaya mereorientasi pendidikan keagamaan di Indonesia menuju pendekatan yang lebih inklusif, humanis, dan bertanggung jawab secara ekologis.
Peluncuran ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi Kemenag, termasuk Menteri Agama Nasaruddin Umar, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Jeane Marie Tulung, Dirjen Pendidikan Islam Suyitno, serta para pejabat eselon I di lingkungan Kementerian Agama dan rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), dan jajaran pimpinan Kemenag lainnya. Kegiatan ini juga disaksikan secara daring oleh berbagai elemen pendidikan keagamaan di seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Menag Nasaruddin menekankan pentingnya pendidikan sebagai gerbang utama perubahan sosial. Ia menyampaikan bahwa KBC hadir sebagai jawaban atas krisis kemanusiaan yang kerap berulang, dengan pendekatan yang menitikberatkan pada cinta dan titik temu antarumat manusia, bukan perbedaan.
“Kita bermaksud menciptakan suatu hegemoni sosial yang lebih elegan dan harmonis, dengan menekankan aspek titik temu. Jangan sampai kita mengajarkan agama, tapi secara tidak sadar menanamkan kebencian kepada yang berbeda,” tegas Nasaruddin.
Menurut Menag, KBC bukan sekadar kurikulum, melainkan gerakan nasional untuk membentuk karakter peserta didik yang toleran, penuh empati, dan peduli lingkungan. Pendidikan tidak hanya difokuskan pada aspek kognitif, tapi juga pada pembentukan kepribadian yang berlandaskan kasih sayang.
Dirjen Bimas Kristen, Jeane Marie Tulung, menyatakan dukungan penuh terhadap peluncuran KBC. Menurutnya, kurikulum ini sejalan dengan semangat moderasi beragama yang selama ini digaungkan oleh Kemenag.
Peluncuran KBC ditandai dengan penyerahan simbolis panduan Kurikulum Cinta kepada sejumlah guru. Panduan ini akan menjadi acuan pengintegrasian nilai cinta dalam proses pembelajaran, tidak hanya dalam mata pelajaran agama, tetapi juga lintas disiplin ilmu.
“Nanti akan ada buku pintar untuk para guru. Kurikulum ini membuat anak-anak tetap berpegang pada keyakinannya, tapi juga belajar menghargai perbedaan,” jelas Menag.
Setelah peluncuran, Kemenag akan melakukan sosialisasi menyeluruh kepada para pendidik, serta melakukan penyesuaian dalam metode pengajaran, materi ajar, dan penyediaan fasilitas pendukung. Guru diharapkan tak hanya menjadi penyampai ilmu, tetapi juga pembentuk karakter melalui pendekatan cinta dan empati.
Kurikulum Berbasis Cinta diyakini akan berdampak besar dalam menciptakan budaya toleransi sejak usia dini. Selain memperkuat kohesi sosial, kurikulum ini juga mendorong generasi muda untuk lebih peduli pada lingkungan.
“Teologi ini harus melahirkan logos yang hebat, lalu menjadi habit yang istimewa. Kalau ini terwujud, warna-warna perbedaan tidak akan tampak norak. Kita disatukan oleh satu ikatan primordial: cinta,” pungkas Nasaruddin.
Peluncuran KBC menandai langkah awal transformasi besar dalam dunia pendidikan keagamaan Indonesia sebuah kurikulum yang menjadikan cinta sebagai fondasi utama dalam membentuk generasi masa depan yang toleran, inklusif, dan bertanggung jawab.
Berita Terkait
- Perkuat Fondasi Digital, Ditjen Bimas Kristen Gelar Rapat Koordinasi Tim Pengembangan Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Berbasis Siber Dengan IAKN Manado
- IAKN Manado Rayakan Dies Natalis ke-18 “Berkarya dalam Iman, Berkembang dalam Ilmu, Berdampak bagi Bangsa”…
- Penguatan Digitalisasi Data Pendidikan Kristen Dasar Melalui Aplikasi EMIS
- Dirjen Bimas Kristen Dorong Transformasi Dosen Pemula Menuju Pendidikan Tinggi Keagamaan yang Unggul dan Berkarakter
- Digitalisasi Layanan Penerbitan Izin Penyelenggaraan SPKK, Bimas Kristen Gelar Sosialisasi Internal
Berita Terpopuler

Penerimaan Mahasiswa/i Baru IAKN Tarutung
Dibaca: 3843 kali

Seleksi Nasional PMB Tahun Akademik 2019/2020
Dibaca: 3603 kali

Menteri Agama Melantik Sejumlah Pejabat di Lingkungan Kemenag
Dibaca: 1689 kali

Perpanjangan Jadwal Pendaftaran CPNS Kementerian Agama Tahun 2018
Dibaca: 1637 kali
