Direktur Pendidikan Kristen: “Wisudawan yang berwawasan kuat dalamteologi sertamempraktikkan hidup Kristiani akan melampaui batas-batas kecanggihan teknologi yang ada”
Rabu, 06 September 2023, 21:41:08 WIB
.jpeg)
Jakarta, (DBK) - Direktur Pendidikan Kristen Drs. Sudirman Simanihuruk, M.Th hadir mewakili DirjenBimas Kristen untuk memberikan sambutan dalam acara prosesi wisuda ke-37 Sekolah Tinggi Teologi (STT) Bethel Indonesia pada Rabu 6 September 2023. Wisuda ke-37 ini bertempat di Hall GBI of Blessings Jakarta Barat dengan tema “Doing Theology in the Artificial Intelligence Era”.
Adapun jumlah lulusan dalam wisuda ke-37 STT Bethel Indonesia sebanyak 220 orang yang terdiri dari 87 orang lulusan S1 Teologi, 32 orang lulusan S1 Pendidikan Agama Kristen, 47 orang lulusan S2Teologi, 17 orang lulusan S2 Pendidikan Agama Kristen, 23 orang lulusan S2 Pastoral Konseling, 7orang lulusan S2 Divinitas, dan 7 orang lulusan S3 Teologi.
Dalam sambutannya, Sudirman selaku Direktur Pendidikan Kristen menyampaikan bahwa tema yangdiusung dalam wisuda ke-37 STT Bethel Indonesia sangatlah representatif dengan era saat ini dimanapenggunaan teknologi informasi sangatlah masif digunakan. Sebagai lulusan dari kampus teologi yangmenggeluti bidang ilmu agama, sudah selayaknya mampu beradaptasi karena bekal iman, pengetahuan dan kecakapan keterampilan adalah paket komplit yang ditawarkan oleh STT, khususnyaSTT Bethel Indonesia.
Lebih lanjut, Sudirman mengajak para wisudawan-wisudawati STT Bethel Indonesia untuk lebih aktif lagi menggeluti bidang keilmuaanya masing-masing guna kemuliaan Nama Tuhan. Kecanggihanteknologi Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Buatan dapat saja menghapus peran manusiakedepannya. Banyak contoh yang dapat dilihat bagaimana peran teknologi menggeser manusia dalampekerjaan profesional maupun pekerjaan sehari-hari.
“Jika kita tidak komitmen dalam bidang ilmuan dan kepakaran kita, maka itu semua akan digantikanoleh robot-robot canggih yang siap mengambil alih peran rohaniawan, guru agama, konselor, dan sebagainya” ujar Sudirman.
Sebagai pribadi yang utuh, etika dan moral yang membedakan manusia dengan teknologi AI. Landasan berteologi yang kuat dan mengakar serta komintmen menghidupi nilai-nilai Kristiani memampukan para wisudawan-wisudawati melampaui batas-batas kecanggihan teknologi yang ada.
“Kita yang harus menguasai teknologi, jangan teknologi yang menguasai kita” tegas Sudirman.
Peluang belajar untuk mendapat ilmu terbuka lebar dengan kemajuan teknologi yang ada. Penggunaan teknologi AI untuk memperdalam ilmu agama sangatlah mudah dan cepat. Tidak adakata terlambat untuk belajar. Sekarang akses kemudahan ada dalam genggaman kita lewat HP yang kita miliki, terang Sudirman.
Menutup sambutannya, Sudirman mengajak semua yang hadir untuk turut bergembira atas diwisudanya 220 wisudawan-wisudawati. Sebagai saksi yang hadir, Sudirman mengajak semuanyauntuk turut berkarya ewat bagiannya masing-masing.
“Mari kita layani Tuhan dan ciptaanNya dengan giat, manfaatkan teknologi yang ada dengan bijak danberetika. Sekali lagi selamat kepada citivas akademika STT Bethel Indonesia, kiranya Tuhan menuntunkita semua menjadi berkat” ucap Sudirman mengakhiri sambutannya. (RN)
Berita Terkait
- Menteri Agama Nasaruddin Umar Terima Delegasi United Evangelical Mission (UEM), Bahas Peran Strategis Agama dalam Pendidikan, Lingkungan, dan Toleransi
- Gelar Music Fiesta, IAKN Ambon Gandeng Pemkot dan Fresly Nikijuluw Serukan Pesan Damai
- Kolaborasi dengan Pemerintah Kota Ambon, IAKN Ambon Gelar Pameran Pendidikan
- Dirjen Bimas Kristen jadi Pembina Upacara Hari Pendidikan Nasional 2025 di IAKN Manado
- IAKN Toraja Wisuda 218 Mahasiswa Sarjana dan Pascasarjana, Dirjen Tekankan Integritas dan Peran Lulusan
Berita Terpopuler

Penerimaan Mahasiswa/i Baru IAKN Tarutung
Dibaca: 3843 kali

Seleksi Nasional PMB Tahun Akademik 2019/2020
Dibaca: 3603 kali

Menteri Agama Melantik Sejumlah Pejabat di Lingkungan Kemenag
Dibaca: 1689 kali

Perpanjangan Jadwal Pendaftaran CPNS Kementerian Agama Tahun 2018
Dibaca: 1637 kali
