Tinjau Persiapan Pesparawi Nasional, Direktur Urusan Agama dan Sekretaris Ditjen Bimas Kristen Kunjungi Manokwari

Minggu, 12 Mei 2024, 17:29:32 WIB

Manokwari (DBK)—Dalam rangka meninjau persiapan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional ke-XIV tahun 2025, Sekretaris Ditjen Bimas Kristen Johni Tilaar dan Direktur Urusan Agama Kristen Amsal Yowei, beserta pengurus Lembaga Pengembangan Pespawari Nasional (LPPN) mengunjungi Manokwari, Provinsi Papua Barat selaku tuan rumah.

Rombongan diterima oleh Kepala Kanwil Kemenag Papua Barat, Luksen James Mayor, Pengurus LPPD Provinsi Papua Barat dan Panitia pelaksana Pesparawi di ruang VIP Bandara Rendani Manokwari Papua Barat, Minggu (pagi), (12/05/2024)

Selanjutnya, rombongan mendatangi 4 (empat) lokasi yang akan dijadikan venue lomba yaitu Gereja Kristen Indonesia (GKI) Petrus Amban, Aula Serba guna Universitas Papua, Arfak Convention Hall Polda Papua Barat, dan gedung PKK Pemda Papua Barat.

Usai mengunjungi venue, rombongan beranjak ke Kantor LPPD Provinsi Papua Barat untuk mengikuti pertemuan dengan Pengurus LPPD dan Panitia Daerah Pesparawi Nasional tahun 2025.

“Kita berharap kedatangan pengurus LPPN dapat memberi semangat bagi kita untuk menyukseskan Pesparawi. Ini adalah acara gerejawi, kita percaya Tuhan pasti menyertai. Selamat datang di bumi kasuari, Tuhan memberkati kita semua,” ucap Kakanwil saat menyampaikan sambutan selamat datang.

Ketua LPPD Papua Barat Nataniel Madacan, melaporkan progres persiapan Pesparawi.

“Kami telah beraudiens dengan Dirjen Bimas Kristen dan Pengurus LPPN pada bulan Juni 2023,m. Selanjutnya Agustus kami menerima SK dari Bapak Menag tentang penunjukan Papua Barat sebagai tuan rumah Pesparawi Nasional ke XIV tahun 2025,” jelasnya.

Lebih lanjut Madacan melaporkan bahwa bulan Oktober tahun 2023 telah dilaksanakan Rakernas LPPN di Manokwari, Januari 2024 dilakukan rapat bersama dengan Pemda Provinsi Papua Barat, Pemda Kabupaten Manokwari, Kanwil Kemenag Provinsi Papua Barat, Perwakialan Aras Jemaat.

“Pada tanggal 11 Februari kami membagi SK Panitia dilanjutkan dengan rapat perdana panitia pada 22 Februari turut dihadiri oleh para pihak terkait termasuk FKUB. Disepakati Kantor LPPD Provinsi Papua Barat menjadi Sekretariat pelaksanaan Pesparawi.
Kami siap mendampingi panitia dalam persiapan dan pelaksanaan Pesparawi.” Tambahnya.

“Selain hotel, kami berencana untuk menggunakan asrama mahasiswa dan siswa untuk penginapan. Kami berharap nanti peserta pulang dengan senyum karena Pemda telah siap membantu,” ujarnya.

Sementara itu Direktur Urusan Agama Kristen yang juga Sekretaris Umum LPPN Amsal Yowei, memberi apresiasi kepada LPPD Papua Barat. “Dari sekian banyak LPPD di Indonesia Papua Barat yang sudah punya kantor yang representatif,” ucapnya.

“Saya yakin ketika kita melakukan sesuatu yang memuliakan Tuhan maka Dia akan memberkati rencana kita,” dorong Yowei.

Yowei berharap ada masukkan-masukkan agar persiapan semakin matang. “Kami mendorong panitia dan Pemda terus bergerak. Terkait biaya, dengan iman air putih bisa menjadi anggur, kita percaya Tuhan pasti beracara sehingga Pesparawi sukses dilaksanakan,” pungkasnya.

Sementara itu, Asisten III Pemda Papua Barat, yang juga Ketua Panitia I Pesparawi Nasional Oto Parorongan, mengatakan Launching Maskot Pesparawi dilaksanakan di Lapangan Upacara Pemprov Papua Barat, dirangkaikan dengan apel bersama jajaran ASN Papua Barat, acara Youth Papua Barat, dihadiri Bupati Manokwari, Kakanwil dan Kakankemenag se Papua Barat dan jajaran.

“Setelah launching kita akan audiensi dengan Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat dan Bupati Manokwari,” pungkasnya.

Usai pemaparan, dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab oleh semua peserta.

Berita Terkait