"Wakili Menag, Direktur Amsal Yowei Hadiri Perayaan Satu Abad Pengabdian GMAHK Layani Umat Kristen di Kalbar"

Sabtu, 27 Juli 2024, 08:37:06 WIB

Kalbar, (DBK) – Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Wilayah Kalimantan Barat (GMAHK) merayakan ulang tahunnya yang ke-100 tahun, Jumat (26/07/2024). Peringatan satu abad ini menjadi tonggak sejarah yang penting bagi umat Advent di Kalimantan Barat. 

Sejak berdiri, GMAHK telah berperan aktif dalam masyarakat, tidak hanya dalam bidang keagamaan, tetapi juga dalam bidang sosial, kesehatan dan pendidikan.

Dalam sambutannya, Ketua GMAHK Wilayah Kalbar, Pdt. Bonner Situmorang,S.Th, MM, menyampaikan rasa syukur atas perjalanan panjang gereja dan mengajak seluruh jemaat untuk terus berkomitmen dalam menjalankan misi Tuhan.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi GMAHK Wilayah Kalimantan Barat dalam membangun masyarakat, Kementerian Agama Republik Indonesia turut serta dalam perayaan HUT ke-100.

Mewakili Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, Direktur Urusan Agama Kristen Ditjen Bimas Kristen Amsal Yowei hadir dalam peringatan Jubileum Satu Abad GMAHK Wilayah Kalbar tersebut.

Saat membacakan sambutan Menag, Direktur Amsal Yowei menyampaikan pentingnya peran gereja dalam menjaga kerukunan umat beragama dan membangun bangsa. 

“Mengusung tema Mengobarkan Semangat Umat dalam Pelayanan di Bumi Khatulistiwa dalam peringatan ini, sangatlah relevan dengan kondisi bangsa kita saat ini. Kita membutuhkan semangat persatuan dan kebersamaan untuk membangun bangsa yang lebih maju, adil, dan sejahtera,” terang Amsal.

“Semangat pelayanan yang dimiliki oleh umat Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk berkontribusi bagi kemajuan bangsa,” sambungnya.

Lebih lanjut, Direktur juga mengajak seluruh jemaat untuk terus menjaga perdamaian dan meningkatkan toleransi antarumat beragama.

“Marilah kita ciptakan perdamaian di bumi Indonesia. Perdamaian adalah kunci utama untuk kemajuan bangsa. Kita hindari segala bentuk kekerasan, ujaran kebencian dan provokasi yang dapat memecah belah persatuan bangsa,” tandasnya.

“Sebagai umat yang tinggal di bangsa yangmajemuk, kita juga harus mampu untuk menghargai perbedaan keyakinan dan agama. Kita harus saling menghormati hak dan kewajiban setiap umat beragama untuk menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinannya masing-masing,” tambah Amsal.

Di akhir sambutannya, Direktur mengajak umat untuk menjadi mitra Pemerintah dalam mengarusutamakan berita-berita yang tersebar.

“Marilah kita bersama-sama mengatasi berbagai isu terkini yang dihadapi bangsa ini, seperti kemiskinan, pengangguran, dan korupsi. Kita harus bahu membahu untuk mencari solusi terbaik bagi permasalahan bangsa ini,” pungkasnya. 

Pj. Gubernur Kalbar, yang diwakili oleh Igantius selalu Asisten II Setda Provinsi Kalimantan Barat turut hadir dalam acara peringatan tersebut dan mengapresiasi kontribusi GMAHK dalam pembangunan daerah. Beliau berharap kerja sama antara pemerintah dan gereja dapat terus ditingkatkan demi kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kontributor

(Editor: Humas Ditjen Bimas Kristen)

 

Berita Terkait

• Menyatukan Langkah, Menguatkan Pelayanan Penyuluhan
• Memperkuat Sinergi Pemerintah dan Induk Organisasi Gereja dalam Tata Kelola Keagamaan
• Kanwil Kemenag DKI Jakarta Serahkan Bantuan untuk Gereja HKBP Kapuk Sawah yang Terbakar
• Dirjen Bimas Kristen Dorong Pola Hidup Sehat bagi Lansia dalam Sosialisasi di Bogor
• Wakili Menag, Direktur Urusan Agama Kristen Hadiri Pembukaan Munas XIII PGLII 2025 di Balikpapan

Berita Terpopuler