Ditjen Bimas Kristen Gelar Perpisahan Dengan Menag Lukman Hakim Saifuddin
Rabu, 23 Oktober 2019, 13:49:09 WIB
Sebagai bentuk terima kasih kepada Lukman Hakim Saifuddin atas dedikasi dan kinerjanya sebagai Menteri Agama, insan pendidikan tinggi keagamaan kristen, melalui Badan Musyawarah Pendidikan Keagamaan Kristen Indonesia merilis buku "Lukman Hakim Saifuddin, Gagasan-Kinerja: Moderasi Beragama dan Transformasi Kelembagaan Pendidikan”. Lukman yang didampingi istri, merasa terkejut atas apresiasi yang diberikan para akademisi terkait moderasi beragama yang menjadi program kerja Kemenag. “Saya terkejut dan terharu. Saya tidak pernah membayangkan kalau para pendeta dan pengajar Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen memberikan apresiasi yang luar biasa," ujarnya di Rehobot Hall, Kelapa Gading, Jakarta (21/19).
"Saya merasa tidak sendiri karena kerja sebagai Menteri Agama juga mendapat dukungan dari jajaran Direktorat Jenderal Bimas Kristen. Melalui moderasi beragama, perlu saya tekankan kembali bahwa cara kita beragamalah yang perlu dimoderasi. Bukan agama yang dimoderasi," jelasnya.
Pada kesempatan ini Lukman menyampaikan pesan agar pendidikan dapat menjadi arus utama moderasi beragama dikuatkan. Menurutnya, moderasi beragama dapat menjaga kemajemukan di tengah kehidupan berbangsa.
Dirjen Bimas Kristen Prof. Dr. Thomas Pentury, M.Si pada kesempatan sambutannya mengatakan, bahwa moderasi merupakan buah pikir Lukman Hakim yang sudah digaungkannya dalam dua tahun terakhir saat menjabat sebagai Menteri Agama.
"Dalam kurun waktu singkat, moderasi beragama sudah mendapat atensi yang kuat bukan hanya di Kemenag, juga di kementerian lainnya. LHS mengkonstruksi kembali dalam gagasan dan praktek mederasi beragama di tengah masyarakat yang majemuk."
Melalui buku yang diterbitkan ini, Dirjen berharap agar ada persepsi baru hasil dari pemikiran para penulis dalam kehidupan beragama. Buku ini juga diharapkan dapat menjadi wujud terima kasih dari kekristenan bagi LHS selama menjabat sebagai Menteri Agama.
Ketua BMPTKKI Pdt. Dr. Erastus Sabdono turut mengapresiasi dedikasi LHS selama menjabat sebagai Menteri Agama. "Banyak pengorbanan bagi kekristenan yang kami rasakan selama menjabat. Terima kasih dan doa kami agar LHS dapat terus berkarya di mana pun."
Dalam launching buku yang terdiri dari 16 tulisan ini, turut dihadiri ASN dan jajaran pejabat Ditjen Bimas Kristen sekaligus perpisahan dengan LHS. (PK).
Berita Terkait
- Direktur Pendidikan Kristen Motivasi Lulusan STT Jaffray untuk Wujudkan Amanat Agung dalam Pembangunan Masyarakat
- Penjurian Pekan Raya Ilmiah dan Kreasi 2024 Tingkat SMTK dan SMAK se-Indonesia
- Ditjen Bimas Kristen Dorong Peningkatan Kompetensi Guru melalui Bimbingan Teknis Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia
- Mengupayakan Transformasi Pendidikan Agama Menuju Masa Depan di IAKN Toraja
- Pelatihan Auditor Mutu Internal (AMI) STT se-Jawa Barat “Meningkatkan Kualitas dan Akuntabilitas Pendidikan Tinggi”