Orasi Ilmiah di Wisuda STT Anugerah Misi Nias Barat : Dr. Sudirman Simanihuruk Tekankan Pentingnya Integritas dalam Misi Pendidikan dan Penyebaran Injil

Rabu, 31 Juli 2024, 15:03:47 WIB

Nias Barat (DBK)---Dalam sebuah acara penuh makna, Sekolah Tinggi Teologi Anugerah Misi (STTAM) Nias Barat menggelar wisuda yang dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan akademisi.

Mewakili Dirjen Bimas Kristen, Direktur Pendidikan Kristen Ditjen Bimas Kristen, Dr. Sudirman Simanihuruk, M.Th, memberikan orasi ilmiah bertema "Misionaris: Integritas Pendidik dan Pekabar Injil" yang merujuk pada Filipi 1:27-30. Orasi ini menekankan peran penting misionaris dan pendidik dalam menjaga integritas serta bagaimana mereka dapat menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat.

Dr. Sudirman memulai orasi dengan menggarisbawahi kekayaan keberagaman Indonesia, yang terdiri dari lebih dari 17.000 pulau dengan berbagai suku, budaya, dan agama. Beliau menekankan bahwa institusi seperti STTAM Nias Barat memiliki peran penting dalam mempromosikan toleransi dan moderasi beragama. "Di tengah keberagaman ini, tugas kita adalah menjembatani perbedaan dan membangun dialog yang konstruktif," ujar Dr. Sudirman.

Dalam pembahasannya, Dr. Sudirman menekankan bahwa misionaris tidak hanya bertugas untuk menyebarkan agama, tetapi juga untuk terlibat dalam transformasi sosial dan budaya. "Misionaris harus mampu memahami konteks lokal dan menerapkan nilai-nilai Injil dengan cara yang relevan bagi masyarakat setempat," jelasnya. Beliau juga mengutip buku "Transforming Mission" karya David J. Bosch yang menekankan pentingnya pendekatan integratif dalam misi gereja.

Salah satu poin utama dalam orasi Dr. Sudirman adalah pentingnya integritas bagi pendidik dan pekabar Injil. Beliau mengutip Amsal 10:9 dan tulisan John C. Maxwell, yang menegaskan bahwa integritas adalah fondasi dari karakter seorang pemimpin. "Tanpa integritas, kepemimpinan kita tidak akan memiliki fondasi yang kuat," tegas Dr. Sudirman. Beliau menambahkan bahwa pendidikan di STTAM Nias Barat tidak hanya fokus pada pengetahuan teologis, tetapi juga pada pengembangan karakter dan integritas pribadi.

Dr. Sudirman juga menjelaskan bagaimana STTAM Nias Barat mempersiapkan para lulusannya untuk menjadi misionaris yang berintegritas tinggi. Program pendidikan mencakup studi teologi yang mendalam, pelatihan praktis di lapangan, serta pengembangan keterampilan komunikasi dan kepemimpinan. "Kami berkomitmen untuk membekali para lulusan dengan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan nyata di lapangan," tambahnya.

Mengakhiri orasinya, Dr. Sudirman mengutip Amanat Agung dalam Matius 28:19-20, yang menekankan pentingnya mengajar, membaptis, dan mengajarkan perintah Tuhan. "Hidup kita harus mencerminkan nilai-nilai Injil dan kita harus siap menghadapi tantangan dengan teguh," kata Dr. Sudirman.

Beliau mendorong para lulusan untuk menjalani hidup yang berpadanan dengan Injil, seperti yang diajarkan dalam Filipi 1:27-30, yang menekankan keberanian dan ketabahan dalam iman, tutup Sudirman.

Berita Terkait

• Dirjen Bimas Kristen Hadiri Seminar Nasional Kuyper Conference & Prize 2025 : "Menyongsong Indonesia Emas 2045"
• Ditjen Bimas Kristen Adakan Uji Kompetensi Peralihan ke Dosen PTKKN
• Dirjen Bimas Kristen Dorong Peningkatan Kualitas Dosen PTKKN untuk Pendidikan yang Unggul
• Uji Kompetensi Dosen PTKKN Salah Satu Langkah Strategis Menuju Pendidikan Berkualitas
• Dibuka Hari ini, 70.113 Guru Binaan Kemenag Ikuti PPG Daljab Angkatan I

Berita Terpopuler