Desa Moderasi Beragama di Palangkaraya, Kalimantan Tengah

Sabtu, 23 Desember 2023, 22:56:59 WIB

“Palangkaraya, Kalimantan Tengah merupakan salah satu dari 10 wilayah prioritas pembangunan bidang keagamaan yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen, Jeane Marie Tulung. Pada 10 wilayah tersebut, seluruh layanan agama, pendidikan agama dan keagamaan diidentifikasi dengan seksama karena menjadi prioritas untuk dikembangkan dan diakselerasikan demi memastikan akurasi layanan kepada umat dan jemaat. Desa Moderasi Beragama merupakan salah satu pembangunan bidang keagamaan yang menjadi perhatian serius oleh Bapak Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas dan Ibu Dirjen Bimas Kristen, Jeane Marie Tulung”, demikian awal paparan Ketua Implementing Unit Program Doktor Luar Negeri dan Kerjasama Luar Negeri, Ditjen Bimas Kristen, Achmad Syahid, yang diutus Direktur Jenderal mengunjungi sekaligus menyerap pandangan dan aspirasi dari bawah.

Achmad Syahid melanjutkan, “Ibu Dirjen titip salam kepada Ibu Rektor, Ibu Kabid Pembimas Kristen, Bapak Camat, Bapak Danramil, Bapak Kapolsek, Bapak Kepala Desa serta bapak dan ibu semua. Beliau mohon maaf belum berkesempatan hadir di desa ini karena ada tugas-tugas prioritas sangat mendesak, antara lain, harus konsentrasi penuh menyiapkan Perayaan Natal Nasional di Surabaya yang rencananya akan dihadiri oleh Bapak Presiden RI, Joko Widodo, para Menteri dan Ketua Lembaga Pusat beserta pimpinan nasional, dan tentu saja puluhan ribu jemaat. Mohon doa dari Bapak Ibu semua kiranya perhelatan ini berhasil”.

Dengan bekerjasama dengan IAKN Palangkaraya dan Pemda Kabupaten Kapuas, Desa Moderasi Beragama di Desa Lawang Kajang, Kecamatan Timpah, Kabupaten Kapuas dicanangkan dan dikembangkan. Berdasarkan laporan Kepala Desa Lawang Kajang, umat Muslim di desa ini sebanyak 155 kepala keluarga, umat Kristen sebanyak 138 kepala keluarga dan umat Hindu Kaharingan sebanyak 88 kepala keluarga. Mereka hidup berdampingan rukun damai dan harmonis di dalam kehidupan desa yang tenang serta penuh Kerjasama. Umat Muslim memiliki rumah ibadah, demikian juga pemeluk Hindu. Gereja sebagai rumah ibadah umat Kristen dalam proses pembangunan untuk penyelesaian. “Saya baru saja lapor langsung kepada Ibu Dirjen melalui wa, terhadap penyelesaian gereja sebagai rumah ibadah warga umat Kristen yang tadi diusulkan oleh Bapak Kepala Desa Lawang Kajang, Ibu Dirjen memprioritaskan pada tahun anggaran 2024. Mohon Ibu Kabid Pembimas Kristen dapat mendampingi usulan proposalnya, agar kerinduan umat Kristen wilayah ini memiliki rumah ibadah ini dapat diwujudkan”, demikian penjelasan Achmad Syahid. 

Desa Lawang Kajang, Kecamatan Timpah, Kabupaten Kapuas juga ditetapkan oleh Bupati Kabupaten Kapuas sebagai Desa Sadar Kerukunan. Penetapan ini membuat peluang kerjasama lebih luas antara Ditjen Bimas Kristen, Pemda Kabupaten Kapuas, dan IAKN Palangkaraya semakin terbuka. Kegiatan Sosialisasi Desa Moderasi Beragama ini akan ditindaklanjuti dengan pelatihan untuk penguatan moderasi beragama dalam waktu yang tidak terlalu lama, terbuka kemungkinan untuk bekerjasama dengan para pihak, baik Kementerian/Lembaga maupun melibatkan TNI dan Polri.

Hadir di dalam sosialisasi Desa Moderasi Beragama ini adalah Rektor IAKN Palangkaraya, Dr. Telhalia, M.Th, beserta Wakil Rektor  2, Dr. Tirta Susila, M.Th, dan Dekan FKIPK, Dr. Prasetiawati, M.Th yang sekaligus sebagai ketua Panitia Sosialisasi desa Moderasi; Bupati Kapuas yang diwakili Camat Timpah, Arjono; Kakanwil Kementerian Agama Kalimantan Tengah yang diwakili oleh Kabid Pembimas Kristen, Mimi, M.Th; Ketua FKUB, Pdt. Dr. Baruba Rajagukguk; Kapolsek Timpah, Danramil Timpah, Kepala Desa Lawang Kajang, beserta 5 kepala desa sekitar desa Timpah, beserta tokoh adat dan serta masyarakat lintas agama. Dan Mahasiswa IAKN Palangka Raya, Ketua Implementing Unit hadir bersama Staf Dirjen Bimas Kristen, Silvia Panjaitan.

Berita Terkait