Wisuda STT Arastamar Riau dan Pembinaan Tenaga Pendidik STAR : Membangun Hamba Tuhan dan Generasi Berkarakter Kristus di Era Digital
Rabu, 11 September 2024, 15:24:11 WIB
Riau (DBK)---Sekolah Tinggi Teologi (STT) Arastamar Riau mewisuda 20 mahasiswa dalam acara wisuda yang digelar pada hari ini, Rabu 11 September 2024. Para lulusan terdiri dari 12 mahasiswa Program Studi Teologi yang memperoleh gelar Sarjana Teologi (S.Th), dan 8 mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Kristen (PAK) yang dianugerahi gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd).
Tema yang diusung dalam momen bersejarah ini adalah "Hamba Tuhan Berkarakter Kristus di Era Digital."
Mewakili Dirjen Bimas Kristen, Direktur Pendidikan Kristen, Dr. Sudirman Simanihuruk, M.Th, menyampaikan orasi ilmiah yang menekankan pentingnya menjaga karakter Kristus di tengah derasnya arus digital. Dalam sambutannya, beliau menyoroti tantangan dan peluang yang muncul dengan pesatnya perkembangan teknologi. “Era digital telah membuka pintu yang lebih lebar untuk penyebaran Injil, tetapi juga menghadirkan tantangan besar bagi hamba Tuhan dalam menjaga integritas dan spiritualitas di tengah dunia yang serba cepat ini,” ujar Sudirman.
Beliau menggarisbawahi pentingnya disiplin dalam menggunakan teknologi, terutama bagi para pelayan Tuhan yang harus berhati-hati terhadap distraksi digital. Beliau juga mengajak para wisudawan untuk terus memperkokoh karakter Kristus, baik di dunia nyata maupun di ranah digital, dengan menjadi contoh teladan dalam integritas, kesederhanaan, dan komitmen kepada Tuhan.
Sebagai hamba Tuhan yang hidup di era digital ini, kita dihadapkan pada kesempatan yang luar biasa sekaligus tanggung jawab yang besar. Teknologi memberikan kita sarana yang belum pernah ada sebelumnya untuk memberitakan Injil dan menjangkau jiwa-jiwa di seluruh penjuru dunia. Namun, di balik setiap kesempatan, tersembunyi tantangan yang memerlukan kebijaksanaan, ketekunan, dan karakter yang kuat.
Mari kita menjadi hamba Tuhan yang tidak hanya memanfaatkan teknologi dengan cerdas, tetapi juga tetap berakar kuat dalam karakter Kristus. Dunia mungkin terus berubah dengan cepat, tetapi kasih, kebenaran, dan integritas yang kita warisi dari Kristus adalah fondasi yang tak tergoyahkan. Dengan menghidupi nilai-nilai ini di dunia nyata maupun maya, kita akan terus menjadi terang yang menerangi jalan di tengah kegelapan zaman.
Akhirnya, marilah kita melangkah dengan iman yang teguh, memandang setiap perubahan sebagai peluang untuk menampilkan kasih Kristus. Dalam setiap sentuhan digital dan dalam setiap tindakan nyata, kiranya hidup kita mencerminkan karakter Tuhan yang setia, penuh kasih, dan berdaya ubah. Teruslah menjadi garam dan terang dunia, membawa harapan bagi setiap jiwa yang kita layani, baik di dunia nyata maupun dalam ranah digital yang tak terbatas ini.
Selamat kepada para wisudawan STT Arastamar Riau!
Masih pada hari yang sama, Direktur Pendidikan Kristen, Sudirman Simanihuruk, melanjutkan agenda kerjanya dengan mengadakan pembinaan khusus bersama para dosen dan guru di Sekolah Dasar Teologi Kristen (SDTK) STAR, Sekolah Menengah Teologi Kristen (SMTK) STAR, dan Sekolah Tinggi Teologi (STT) STAR. Pembinaan ini bertujuan untuk memperkuat peran tenaga pengajar dalam mendukung pengembangan pendidikan Kristen yang berkualitas dan berlandaskan nilai-nilai iman Kristen.
Dalam pembinaannya, Sudirman Simanihuruk menekankan pentingnya peran para pendidik dalam mencetak generasi yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga kuat secara rohani. Ia juga menekankan bahwa para guru dan dosen di lembaga pendidikan Kristen memiliki tanggung jawab besar untuk menanamkan nilai-nilai Kristus dalam setiap aspek pendidikan, baik di dalam maupun di luar kelas.
"Pendidikan Kristen harus menjadi agen transformasi yang membawa pengaruh nyata, baik bagi gereja, komunitas, dan bangsa. Para guru dan dosen di SDTK, SMTK, dan STT STAR harus mampu mengintegrasikan pengetahuan akademis dengan prinsip-prinsip Alkitab dalam proses belajar-mengajar, sehingga siswa tidak hanya berprestasi, tetapi juga memiliki karakter Kristus," ungkapnya.
Pembinaan ini juga melibatkan dialog interaktif, di mana para guru dan dosen berkesempatan untuk berbagi pengalaman serta tantangan yang mereka hadapi di lapangan. Sudirman Simanihuruk memberikan solusi praktis dan dorongan semangat, serta mengingatkan pentingnya kolaborasi dan kerja sama yang kuat antara institusi pendidikan dan gereja dalam mendidik generasi masa depan.
Dengan pembinaan ini, diharapkan para dosen dan guru di SDTK, SMTK, dan STT STAR semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik dalam pelayanan mereka di bidang pendidikan, serta terus berinovasi dalam menghadirkan pendidikan Kristen yang relevan dan berdampak bagi masyarakat.
Berita Terkait
- Direktur Pendidikan Kristen Hadiri Wisuda dan Dies Natalis ke-27 STT Amanat Agung: Inspirasi untuk Generasi Masa Depan
- Ditjen Bimas Kristen Gelar FGD Percepatan Perubahan PTKKN dari Institut Menjadi Universitas
- Rektor IAKN Toraja Dorong Transformasi Institusi, Teken MoU Penting dengan Kemenag Sulsel di Batara White House
- Peresmian Gedung Baru STT INTI Bandung “Langkah Besar dalam Pendidikan Teologi”…
- Peresmian Desa Moderasi Beragama di Tapanuli Utara, Wujud Kerukunan untuk Indonesia Emas