Sampaikan Orasi Ilmiah Wisuda IAKN Manado, Dirjen Ajak Civitas Akademika Dukung Penguatan Moderasi Beragama

Selasa, 11 Oktober 2022, 08:58:00 WIB

Sulut, (DBK) – ”Saya mengajak kita semua bersyukur kepada Tuhan yang maha kuasa oleh karena telah menyelimuti kita dengan penuh sukacita. Suasana ini tentu menghadirkan kegembiraan bagi kita semua dan tentunya saya selaku Direktur Jenderal Bimas Kristen mengucapkan selamat kepada para wisudawan/wisudati yang telah menyelesaikan studi,” kata pembukaan yang disampaikan Dirjen Bimas Kristen Dr. Jeane Marie Tulung, S.Th, M.Pd pada orasi ilmiah dalam Sidang Terbuka Senat IAKN Manado dalam rangka Wisuda Program Magister dan Sarjana Tahun 2022.

”Pengetahuan, keterampilan dan sikap sudah tidak asing kita dengar. Tiga kompetensi ini sudah seharusnya dimiliki oleh setiap orang,” kata Dirjen, Senin (10/10/22).

“Maksud pengetahuan di sini adalah know what to do, pengertian keterampilan adalah skill for to do it, sedangkan pengertian sikap adalah able to solve the problem on type,” sambungnya.

Dalam kesempatan ini, Dirjen mengajak civitas akademika IAKN Manado untuk terlibat aktif dan partisipatif di dalam tata kelola sumber daya manusia dan kultur organisasi kerja; disamping terus senantiasa merawat dan menjaga kampus sebagai rumah keilmuan, rumah penyadaran yang senantiasa terpanggil untuk melayani ilmu, melayani jemaat, gereja, bangsa, negara dan dunia secara berkelanjutan.

“Di masa depan Ditjen Bimas Kristen berharap akan terus mengembangkan program strategis dengan skema yang lebih bervariatif dengan pendidikan, penelitian, pengembangan ilmu, pemberdayaan jemaat berbasis pentahelix atau kolaborasi multi pihak termasuk pengembangan masyarakat seperti Penguatan Moderasi Beragama, tahun toleransi 2022, termasuk perlindungan kelompok rentan,” jelas Dirjen.

Dirjen katakan, ”Penguatan Moderasi Beragama merupakan program prioritas Kementerian Agama juga program Ditjen Bimas Kristen. Penguatan Moderasi Beragaa adalah cara pandang kita dalam beragama secara moderat yakni memahami dan mengamalkan ajaran agama dengan tidak ekstrim, baik ekstrim kanan maupun ekstrim kiri.”

”Ekstrimisme, radikalisme, ujaran kebencian hingga retaknya hubungan antar umat beragama merupakan problem yang dihadapi oleh bangsa Indonesia saat ini,” sambungnya.

Lebih lanjut dikatakan, IAKN Manado merupakan salah satu mitra strategis dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi di Indonesia yang bermutu.

”Baik kepada pimpinan maupun alumni IAKN Manado yang kali ini di wisuda, semoga terpanggil membantu Ditjen Bimas Kristen meningkatkan angka partisipasi perguruan tinggi, meningkatkan dosen yang berkualifikasi S3, persentase perguruan tinggi keagamaan kristen yang memperoleh peringkat reputasi internasional, meningkatkan persetase kasus partisipasi umat dalam beragama, meningkatan moderasi beragama umat, meningkatkan penyelesaian konflik budaya dan agama secara berkelanjutan dan perguruan tinggi juga tidak boleh alergi terhadap penyelesaian konflik agama,” ungkap Dirjen di Auditorium IAKN Manado.

“Pimpinan IAKN Manado, seluruh dosen dan mahasiswa harus terus mengasah tabiat alamiah dan bakat bawaan (nurture) melalui pengajaran, pendampingan pengasuhan, penelitian, pengembangan dan pengabdian,” katanya.

Dijelaskan Dirjen, penting untuk diingat bahwa Indonesia pada tahun 2045 telah merumuskan profil sumber daya manusia yang unggul dan produktif.

”Tercapai tidaknya profil itu tergantung pada arah kebijakan, implementasi dan evaluasi pada arah berkelanjutan dari IAKN Manado, para dosen, tenaga kependidikan termasuk alumni,” terangnya.

”Kita semua harus menyiapkan diri untuk itu. Lulusan IAKN Manado harus tertanam dalam dirinya nilai-nilai integritas tinggi, etos kerja yang selalu teremajakan, gotong royong, kolaborasi, rukun, damai dalam team work dan tentunya religius,” kata Dirjen.

”Teriring doa dan harapan kiranya rektor dan seluruh pimpinan IAKN Manado, seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan terus bersemangat memberi kontribusi terbaik pada gereja, masyarakat, bangsa, negara dan bagi dunia ilmu pengetahuan,” harapnya.

”Jangan lupa, Ditjen Bimas Kristen memberi amanah untuk melakukan transformasi IAKN Manado menuju Universitas Keagamaan Negeri berjenis christian cyber university,” tambahnya.

Saya mengutip bagian Alkitab, Mazmur 126 ayat 5 dan 6, ”Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata akan menuai dengan bersorak sorai, orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak sorai sambil membawa berkas-berkasnya,” pungkas Dirjen.

Terima kasih. Tuhan Memberkati kita semua.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sumber : Youtube IAKN Manado

Penulis : Gloria de Fretes

Editor : Harryson Eddy

Fotografer : IAKN Manado

 

Berita Terkait

• Dirjen Bimas Kristen Hadiri Seminar Nasional Kuyper Conference & Prize 2025 : "Menyongsong Indonesia Emas 2045"
• Ditjen Bimas Kristen Adakan Uji Kompetensi Peralihan ke Dosen PTKKN
• Dirjen Bimas Kristen Dorong Peningkatan Kualitas Dosen PTKKN untuk Pendidikan yang Unggul
• Uji Kompetensi Dosen PTKKN Salah Satu Langkah Strategis Menuju Pendidikan Berkualitas
• Dibuka Hari ini, 70.113 Guru Binaan Kemenag Ikuti PPG Daljab Angkatan I

Berita Terpopuler